Posts Tagged "renungan"

Hampir Mati

Sekitar lima belas tahun lalu, ketika masa awal mengalami penurunan penglihatan (itu istilah yang lebih suka kugunakan dibanding kebutaan), pernah hampir mati. Ya, mati. Paling tidak, itu menurut orang dan tetangga, bukan aku. Saat itu aku masih usia 12 tahun dan mungkin belum tahu orang yang akan mati itu bagaimana.Oleh dokter di Jakarta Eye Center, syaraf mataku didiagnosa terkena virus Toksoplasma. Tapi itu kata dokter, karena saat itu...

Read More

Alasan Pertama Mulai Ngeblog

Jakarta – Tiap hal terjadi pasti dengan alasan. Meski orang kadang mengatakan bahwa cinta tak butuh alasan, tentu ada satu alasan yang mungkin dia belum memahaminya. Ups, tapi dalam tulisan ini saya tidak akan bicara mengenai cinta yang itu sudah jadi hak paten dalam seri postingan Abstraksi Cinta, melainkan alasan pertama kali mulai ngeblog.Hal ini tiba-tiba kepikiran saat sedang merapihkan postingan blog lama dan memberinya tag serta...

Read More

Indar Atmanto, Internet, dan Disabilitas

Jakarta – Belum lama ini aku mengikuti acara bertajuk Golden Ring Award 2014 di Hotel Kartika Chandra tepatnya Jum’at malam, 24 Oktober 2014. Saat itu aku dan Riqo mewakili teman-teman Kartunet yang khusus diundang untuk menyaksikan pemberian penghargaan Inspiring People in Telko Industry, kepada pak Indar Atmanto, mantan direktur utama PT Indosat Mega Media atau IM2. Sebuah momen yang cukup emosional, mengingat penghargaan ini...

Read More

Do’a Ibu Jokowi

Pagi ini sembari sarapan aku susah payah menahan air mata. Tengsih juga jika kelihatan keluarga sambil makan dan nonton TV kok malah nangis. kembali tayangan mengenai kisah ibu dari pak Jokowi yang selalu mendo’akan dan mendukung anaknya hingga menjadi presiden ketujuh Indonesia, tak dapat membuatku tidak menitikan air mata.Satu hal lagi yang lebih mengharuskan dan baru aku tahu tadi adalah secarik kertas yang pernah diselipkan di jas pak...

Read More

Bukan Situasi yang Membuatmu Terpuruk, Tapi Dirimu

Satu pertanyaan yang terkadang aku sulit menjawabnya yaitu “Pernah tidak merasa down atau terpuruk dengan kondisi kamu saat ini?”. Ketika mendapati pertanyaan itu, jujur aku harus berfikir terlebih dulu sebelum menjawabnya. Harus aku ingat-ingat lagi kapan aku pernah merasa terpuruk dan seperti apa itu. Tapi biasanya jawaban yang ada sifatnya standar seolah-olah hidupku ini baik-baik saja.Bukan maksud untuk menjaga image apalagi...

Read More

Trending DPM